Kolose 4:4

"Perhatikanlah, supaya kamu hidup dengan bijaksana terhadap orang-orang luar, pergunakanlah waktu yang ada."
Waktu Berkualitas
Ilustrasi visual yang melambangkan waktu yang berharga dan koneksi

Ayat Kolose 4:4 merupakan sebuah nasihat penting dari Rasul Paulus kepada jemaat di Kolose. Ayat ini bukan sekadar pengingat tentang manajemen waktu, melainkan sebuah instruksi mendalam tentang bagaimana menjalani kehidupan Kristen di tengah dunia yang seringkali kompleks dan penuh tantangan. Nasihat "Perhatikanlah, supaya kamu hidup dengan bijaksana terhadap orang-orang luar" menekankan pentingnya interaksi yang cerdas dan penuh hikmat dengan mereka yang belum mengenal Kristus.

Dalam konteks ini, "orang-orang luar" merujuk pada orang-orang di luar komunitas iman Kristen. Paulus tidak menganjurkan isolasi, melainkan integrasi yang bijaksana. Ini berarti kita dipanggil untuk hidup sedemikian rupa sehingga tindakan, perkataan, dan sikap kita mencerminkan nilai-nilai Kerajaan Allah. Kebijaksanaan yang dimaksud bukan sekadar kepintaran duniawi, melainkan hikmat ilahi yang berasal dari Roh Kudus, yang memungkinkan kita untuk memahami situasi, merespons dengan tepat, dan memberikan kesaksian yang otentik tentang kasih Kristus. Hidup bijaksana berarti tidak tergesa-gesa dalam mengambil keputusan, tidak mudah terpengaruh oleh budaya yang bertentangan dengan kebenaran, namun tetap terbuka dan peduli terhadap kebutuhan sesama.

Selanjutnya, Paulus menambahkan, "pergunakanlah waktu yang ada." Frasa ini mengingatkan kita bahwa waktu adalah anugerah yang terbatas dan berharga. Di dunia yang serba cepat, sangat mudah bagi kita untuk menyia-nyiakan waktu dengan hal-hal yang tidak berarti atau bahkan merusak. Namun, sebagai pengikut Kristus, kita dipanggil untuk menggunakan setiap momen yang diberikan Tuhan dengan tujuan yang mulia. "Waktu yang ada" dapat diartikan sebagai kesempatan yang Tuhan berikan untuk melakukan kebaikan, untuk bertumbuh dalam iman, untuk melayani sesama, dan yang terpenting, untuk menjadi terang dan garam di dunia.

Menggunakan waktu dengan bijaksana berarti memprioritaskan hal-hal yang kekal di atas hal-hal yang sementara. Ini melibatkan penyerahan diri kita sepenuhnya kepada kehendak Tuhan, mencari pimpinan-Nya dalam setiap aspek kehidupan, dan mendedikasikan energi serta sumber daya kita untuk pekerjaan-Nya. Persekutuan yang erat dengan Kristus melalui doa dan pembacaan Firman adalah kunci untuk memahami bagaimana memanfaatkan waktu yang ada. Ketika kita hidup dekat dengan Tuhan, kita akan lebih peka terhadap suara-Nya yang menuntun kita pada penggunaan waktu yang paling berdampak.

Kolose 4:4 mengajak kita untuk merenungkan bagaimana kita menjalani hari-hari kita. Apakah interaksi kita dengan orang lain mencerminkan Kristus? Apakah kita mengelola waktu kita dengan bijak, menggunakannya untuk kemuliaan Tuhan dan kebaikan sesama? Nasihat ini relevan di setiap zaman, mengingatkan kita akan tanggung jawab kita sebagai representasi Allah di dunia. Dengan hidup bijaksana dan memanfaatkan waktu yang ada, kita dapat memaksimalkan dampak positif kita, membawa terang Kristus ke dalam kegelapan, dan menjadi saksi yang hidup bagi kasih-Nya.