"Ia akan mengasihi engkau, memberkati engkau dan membuat engkau berlipat ganda; Ia akan memberkati buah kandunganmu dan hasil tanahmu, gandummu, anggurmu dan minyakmu, anak lembumu dan anak dombamu, di negeri yang diwasiatkan TUHAN kepada nenek moyangmu untuk memberikannya kepadamu."
Ayat Ulangan 7:13 merupakan sebuah janji yang luar biasa dari Tuhan kepada umat-Nya. Ayat ini tidak hanya berbicara tentang berkat spiritual, tetapi juga berkat jasmani dan kesejahteraan dalam kehidupan sehari-hari. Tuhan berjanji untuk mengasihi, memberkati, dan membuat umat-Nya berlipat ganda. Ini adalah gambaran tentang kemakmuran yang sejati, yang mencakup segala aspek kehidupan.
Ketika Tuhan memberkati "buah kandunganmu", ini merujuk pada keturunan. Dalam konteks zaman dahulu, memiliki banyak anak seringkali dikaitkan dengan kekuatan keluarga dan kelangsungan generasi. Tuhan berjanji untuk memastikan kesuburan dan keberlangsungan keluarga. Selain itu, janji atas "hasil tanahmu" seperti gandum, anggur, dan minyak, menunjukkan berkat dalam pertanian dan sumber daya alam. Ini berarti tanah yang subur, panen yang melimpah, dan kemampuan untuk memenuhi kebutuhan pangan.
Penting untuk diingat bahwa janji-janji dalam Ulangan ini seringkali dikaitkan dengan ketaatan kepada Tuhan. Dalam konteks kitab Ulangan, Musa berulang kali mengingatkan bangsa Israel untuk setia kepada perjanjian mereka dengan Tuhan. Berkat yang dijanjikan bukanlah sesuatu yang diberikan begitu saja tanpa syarat, melainkan buah dari hubungan yang benar dengan Sang Pencipta. Ketika umat Tuhan memilih untuk hidup sesuai dengan firman-Nya, mereka dapat mengklaim janji-janji berkat ini dalam kehidupan mereka.
"Anak lembumu dan anak dombamu" juga merupakan simbol kekayaan dan kesejahteraan. Ternak pada masa itu adalah aset penting yang memberikan makanan, pakaian, dan alat transportasi. Tuhan berjanji untuk memastikan kelimpahan dalam kepemilikan mereka, menandakan kemakmuran yang stabil dan aman. Semua ini diberikan "di negeri yang diwasiatkan TUHAN kepada nenek moyangmu untuk memberikannya kepadamu." Ini menekankan bahwa berkat Tuhan adalah bagian dari pemenuhan janji-Nya yang lebih besar, termasuk tempat tinggal yang aman dan tanah yang subur.
Bagi kita di masa kini, Ulangan 7:13 memberikan pesan harapan yang sama. Meskipun kita tidak hidup dalam konteks perjanjian lama yang sama persis, prinsip-prinsipnya tetap berlaku. Tuhan yang sama yang mengasihi Israel, juga mengasihi kita. Ketika kita hidup dalam ketaatan dan iman kepada-Nya, kita dapat mengharapkan berkat-Nya dalam berbagai bentuk. Ini bisa berupa pertumbuhan rohani, kekuatan dalam keluarga, kecukupan dalam pekerjaan, dan kedamaian dalam hati.
Memahami ayat ini mengajarkan kita untuk tidak hanya fokus pada keinginan materi, tetapi juga pada hubungan yang mendalam dengan Tuhan. Ketaatan dan kasih kepada Tuhan adalah fondasi dari segala berkat yang sejati. Dengan iman, kita dapat melihat bagaimana Tuhan bekerja dalam kehidupan kita, memberikan kelimpahan dan keamanan, bahkan di tengah tantangan dunia. Ulangan 7:13 adalah pengingat yang indah bahwa Tuhan setia kepada janji-Nya dan ingin memberikan yang terbaik bagi umat-Nya yang mengasihi dan taat kepada-Nya.
Pelajari lebih lanjut tentang ulangan 7 dan maknanya.