1 Tawarikh 4:3 - Keturunan Yuda yang Terkenal

"Dan Yabes adalah anak Eli, adalah bapa dari Zoba, dan Abuya, serta Yefet; dan orang Gahar, dan Haman, serta Yodam, dan Kefar dan Yemini."

Yuda Yabes Zoba Abuya Yefet Gahar Haman Yodam Kefar Yemini

Diagram sederhana yang menggambarkan garis keturunan yang disebutkan dalam ayat.

Kitab 1 Tawarikh dalam Alkitab menampilkan catatan silsilah yang panjang dan detail, yang sering kali menjadi fokus utama bagi banyak pembaca. Namun, di balik daftar nama-nama yang tampaknya biasa, tersimpan kisah-kisah dan signifikansi yang mendalam. Ayat 1 Tawarikh 4:3, misalnya, memperkenalkan kita pada beberapa nama yang berasal dari suku Yehuda, khususnya Yabes dan keturunannya. Meskipun hanya disebut sekilas, nama-nama ini memegang tempat penting dalam narasi sejarah umat Israel.

Ayat ini secara spesifik menyebutkan bahwa Yabes adalah "anak Eli, adalah bapa dari Zoba, dan Abuya, serta Yefet; dan orang Gahar, dan Haman, serta Yodam, dan Kefar dan Yemini." Ini adalah silsilah yang agak padat, menyiratkan bahwa Yabes memiliki anak-anak atau cucu-cucu yang kemudian melanjutkan garis keturunan mereka dan membawa nama-nama ini menjadi bagian dari sejarah Israel. Hubungan yang dijelaskan di sini adalah hubungan ayah dan anak, atau garis keturunan langsung. Zoba, Abuya, Yefet, Gahar, Haman, Yodam, Kefar, dan Yemini adalah individu-individu yang garis keturunannya bersambung melalui Yabes.

Fokus pada Yabes di ayat ini bukan tanpa alasan. Dalam tradisi Yahudi, Yabes dikenal tidak hanya dari catatan silsilah ini, tetapi juga dari doa luar biasa yang tercatat di ayat berikutnya (1 Tawarikh 4:10). Doa Yabes terkenal karena permohonannya akan berkat, perluasan wilayah, perlindungan Tuhan, dan terhindar dari kesakitan. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun nama-nama keturunannya mungkin kurang dikenal dibandingkan tokoh-tokoh besar lainnya, Yabes sendiri memiliki reputasi yang patut diperhatikan, dan doanya menjadi inspirasi spiritual yang bertahan lama. Keberadaan nama-nama keturunannya dalam silsilah ini menegaskan bahwa Yabes adalah bagian dari jaringan keluarga yang lebih besar dan memiliki peran dalam kelangsungan sejarah sukunya.

Menelusuri silsilah seperti ini, meskipun mungkin terasa rumit, memberikan gambaran tentang bagaimana setiap individu, sekecil apapun perannya, terhubung dalam gambaran besar rencana ilahi. Nama-nama yang disebut di 1 Tawarikh 4:3, seperti Zoba, Abuya, Yefet, dan seterusnya, adalah bagian dari fondasi umat pilihan. Mereka adalah leluhur yang tidak hanya membawa nama keluarga mereka, tetapi juga berkontribusi pada keberlangsungan dan identitas suku Yehuda. Dalam konteks silsilah, setiap nama adalah mata rantai yang menghubungkan masa lalu dengan masa kini, mengingatkan kita akan kesetiaan Tuhan yang terus-menerus mengalir melalui generasi. Ayat ini mengingatkan kita untuk menghargai seluruh daftar nama dalam Kitab Suci, karena di dalamnya terdapat sejarah yang kaya dan pelajaran berharga tentang iman dan ketekunan.