Amsal 22:21

"Supaya engkau mengetahui ketetapan-ketetapan firman-Mu, dan dapat menjawab perkataan orang yang mengolok-olok."

Simbol Kebijaksanaan dan Keteguhan

Amsal 22:21 adalah sebuah ayat yang singkat namun padat makna, mengingatkan kita akan pentingnya memiliki pemahaman yang mendalam tentang firman Tuhan. Ayat ini menyatakan, "Supaya engkau mengetahui ketetapan-ketetapan firman-Mu, dan dapat menjawab perkataan orang yang mengolok-olok." Lebih dari sekadar kutipan religius, ayat ini menyajikan prinsip hidup yang relevan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk di era digital yang serba cepat ini.

Inti dari ayat ini adalah pengakuan terhadap nilai pengetahuan yang bersumber dari ketetapan-ketetapan firman Tuhan. "Ketetapan-ketetapan firman-Mu" merujuk pada ajaran, prinsip, dan kebenaran yang terdapat dalam kitab suci. Memahami dan menginternalisasi firman ini bukan hanya sekadar ritual keagamaan, melainkan fondasi untuk membangun kehidupan yang kokoh dan berintegritas. Ketika kita benar-benar memahami kebenaran ilahi, kita dilengkapi dengan panduan moral dan etika yang jelas, membimbing setiap keputusan dan tindakan kita.

Ayat ini juga secara spesifik menyebutkan tujuan dari memiliki pemahaman firman: "dan dapat menjawab perkataan orang yang mengolok-olok." Ini menunjukkan bahwa pengetahuan tentang kebenaran ilahi tidak hanya untuk konsumsi pribadi, tetapi juga untuk dipertahankan dan dipertanggungjawabkan kepada dunia luar. Di zaman sekarang, di mana informasi menyebar dengan cepat dan sering kali disertai dengan komentar skeptis atau bahkan ejekan, kemampuan untuk memberikan jawaban yang bijaksana dan berdasarkan kebenaran firman menjadi sangat penting. Ini bukan berarti kita harus selalu berdebat, tetapi kita memiliki keyakinan yang kuat dan argumen yang logis ketika dihadapkan pada keraguan atau kritik terhadap keyakinan kita.

Pentingnya ayat ini diperkuat oleh konteksnya dalam kitab Amsal, yang dikenal sebagai kitab hikmat. Amsal secara konsisten menekankan bahwa takut akan Tuhan adalah permulaan pengetahuan, dan hikmat membawa kehidupan yang lebih baik. Memahami ketetapan firman Tuhan adalah wujud dari hikmat tersebut. Ia membekali individu dengan perspektif yang benar, membedakan antara kebenaran dan kebohongan, serta memberikan ketenangan di tengah badai keraguan.

Dalam konteks mobile web, di mana informasi sering kali disajikan secara ringkas dan langsung berhadapan dengan beragam opini, memiliki fondasi firman yang kuat sangat krusial. Kita bisa jadi terpapar dengan berbagai pandangan yang bertentangan dengan ajaran firman, dan ayat ini mengingatkan kita untuk siap sedia dengan pemahaman yang teguh. Ini adalah panggilan untuk terus belajar, merenungkan, dan mengaplikasikan firman Tuhan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, kita tidak hanya menjadi pendengar firman, tetapi juga pelaku yang bijaksana, mampu memberikan kesaksian yang otentik dan menjawab keraguan dengan penuh kasih dan kebenaran.

Mari kita menjadikan Amsal 22:21 sebagai panduan kita untuk terus menggali kekayaan hikmat yang terkandung dalam firman Tuhan, agar kita senantiasa teguh dalam iman dan mampu menjadi terang di tengah kegelapan.