Keluaran 9:6 mencatat salah satu dari sepuluh tulah yang menimpa Mesir. Tulah ini, kematian ternak, merupakan pukulan telak bagi ekonomi dan kehidupan masyarakat Mesir yang sangat bergantung pada hewan ternak. Namun, di tengah malapetaka ini, ada sebuah pemisahan yang jelas dan ajaib. TUHAN secara spesifik membedakan antara ternak orang Mesir dan ternak orang Israel. Hasilnya, seluruh ternak milik umat pilihan-Nya selamat tanpa satu pun yang mati.
Ayat ini bukan sekadar sebuah catatan sejarah kuno, melainkan sebuah narasi yang kaya akan makna teologis dan praktis. Ia menyoroti kekuasaan Tuhan yang mutlak atas segala ciptaan, termasuk makhluk hidup dan kekuatan alam. Di saat kekuatan firaun dan para dewanya menjadi tidak berdaya, Tuhan menunjukkan kendali-Nya yang sesungguhnya. Kelepasan ternak orang Israel menjadi bukti nyata bahwa perlindungan ilahi itu nyata bagi mereka yang percaya dan taat.
Lebih dari sekadar perlindungan dari kehancuran, ayat ini juga menyiratkan janji keberlimpahan dan kemakmuran. Kematian ternak bagi orang Mesir berarti kerugian finansial yang besar, hilangnya sumber makanan, bahan baku, dan alat transportasi. Sebaliknya, bagi orang Israel, kelangsungan hidup ternak mereka berarti terjaminnya kelangsungan hidup dan kesejahteraan mereka sendiri. Mereka tetap memiliki sumber daya yang cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar, bahkan untuk memulai kehidupan baru yang lebih baik setelah bebas dari perbudakan.
Keluaran 9:6 dapat diinterpretasikan sebagai gambaran awal dari berkat yang dijanjikan kepada umat Tuhan. Ketika umat-Nya menghadapi kesulitan atau ancaman, Tuhan memiliki cara untuk memelihara dan melindungi mereka. Ini adalah pengingat bahwa di dalam ketergantungan kepada-Nya, ada keamanan dan harapan. Bahkan di tengah krisis global atau tantangan pribadi, kita dapat bersandar pada janji-Nya untuk memelihara kita, memberi kita kekuatan, dan bahkan memberikan keberlimpahan yang tak terduga. Kisah ini menginspirasi kita untuk tetap setia, percaya bahwa Tuhan dapat memisahkan kita dari malapetaka, serta memulihkan dan memberkati kita melampaui apa yang kita duga.