Ilustrasi Cahaya Matahari Menembus Awan
Gambaran keagungan dan terang ilahi.

Mazmur 147:20 Mengagungkan Kebesaran-Nya

"Ia tidak berbuat demikian kepada segala bangsa, dan setiap mereka tidak mengenal hukum-hukum-Nya. Haleluya!"

Pemahaman Mendalam tentang Ayat

Mazmur 147:20 adalah sebuah ayat yang memuat pengakuan mendalam akan keunikan dan kemurahan Tuhan terhadap umat pilihan-Nya, Israel. Ayat ini menegaskan bahwa perlakuan istimewa yang diberikan Tuhan bukanlah hak mutlak semua bangsa, melainkan tanda perjanjian khusus dengan umat-Nya. "Ia tidak berbuat demikian kepada segala bangsa" menyiratkan bahwa pengetahuan akan hukum-hukum-Nya, wahyu ilahi, dan penyelenggaraan-Nya yang spesifik tidak dialami oleh semua suku bangsa di dunia pada masa itu.

Hal ini bukan berarti Tuhan mengabaikan bangsa lain. Namun, penekanan di sini adalah pada hubungan yang terjalin antara Tuhan dan Israel. Israel dipercayakan dengan Taurat, diperkenankan masuk dalam perjanjian, dan menerima penyelenggaraan ilahi yang memelihara mereka sebagai umat-Nya. "Dan setiap mereka tidak mengenal hukum-hukum-Nya" menggarisbawahi fakta bahwa bangsa-bangsa lain hidup tanpa pengenalan akan kebenaran ilahi yang diwahyukan melalui Musa dan para nabi. Mereka mungkin memiliki sistem kepercayaan dan moralitas sendiri, tetapi itu berbeda dengan wahyu yang diberikan kepada Israel.

Makna dan Relevansi Saat Ini

Meskipun ayat ini berakar pada konteks sejarah Israel kuno, maknanya tetap relevan hingga kini, terutama dalam terang ajaran Kristen. Dalam perspektif iman Kristen, "hukum-hukum-Nya" tidak hanya terbatas pada Taurat Musa, tetapi mencakup keseluruhan wahyu Allah, yang puncaknya adalah pribadi dan karya Yesus Kristus. Yesus Kristus membawa pengampunan dan pemulihan kepada siapa pun yang percaya, tanpa memandang latar belakang bangsa atau suku.

Pernyataan "Haleluya!" di akhir ayat ini adalah seruan sukacita dan pujian. Ini adalah respons alami terhadap pengenalan akan kebaikan, kemurahan, dan keagungan Tuhan. Ayat ini mengingatkan kita untuk tidak mengambil remeh anugerah dan pengenalan akan Tuhan yang telah diberikan kepada kita. Baik itu melalui firman-Nya, melalui komunitas orang percaya, atau melalui pengalaman pribadi, anugerah ini adalah sesuatu yang patut disyukuri dan dikumandangkan.

Lebih lanjut, ayat ini dapat menjadi pengingat bagi umat beriman untuk berbagi kabar baik tentang kasih Allah kepada bangsa-bangsa lain. Meskipun Tuhan memiliki perjanjian khusus dengan umat-Nya di masa lalu, misi kekristenan adalah membawa keselamatan kepada semua orang. "Mengetahui hukum-hukum-Nya" dalam arti yang lebih luas berarti mengenal Tuhan yang Mahakuasa, Mahakasih, dan Mahakudus. Mazmur ini mengajak kita untuk terus mengagungkan kebesaran-Nya, menyadari keistimewaan anugerah-Nya, dan berbagi sukacita keselamatan dengan dunia.

Merayakan Kemurahan Ilahi

Mazmur 147:20 bukan hanya tentang perbedaan perlakuan, tetapi lebih dalam lagi tentang sifat dasar Allah yang penuh kasih dan setia. Ia memilih, memelihara, dan mewahyukan diri-Nya kepada umat-Nya, memberikan mereka dasar untuk hidup dan mengenal-Nya. Pujian "Haleluya!" adalah ekspresi penghargaan atas kemurahan yang tak terhingga ini. Di tengah dunia yang seringkali dipenuhi ketidakpastian, pengenalan akan Tuhan adalah jangkar yang teguh. Ayat ini menginspirasi kita untuk senantiasa bersyukur atas terang kebenaran-Nya yang telah menyinari kehidupan kita, dan mendoakan agar terang itu juga menyentuh hati setiap orang di seluruh penjuru bumi.

Pelajari lebih lanjut tentang keagungan Tuhan dalam Kitab Mazmur.