Ayat Yehezkiel 33:13 menyajikan sebuah kebenaran ilahi yang sangat mendasar tentang hubungan antara keadilan, iman, dan kehidupan. Dalam konteks Kitab Yehezkiel, firman ini disampaikan pada masa bangsa Israel mengalami pembuangan ke Babel, sebuah periode penuh kesulitan dan refleksi rohani. Ayat ini menegaskan janji keselamatan yang diberikan Tuhan kepada mereka yang hidup dalam kebenaran. Inti dari janji ini terletak pada dua elemen krusial: kepercayaan dan perbuatan yang adil.
Firman Tuhan dalam Yehezkiel 33:13 berbicara secara langsung kepada orang benar. Siapakah "orang benar" ini? Mereka adalah individu yang menempatkan keyakinan mereka sepenuhnya pada Tuhan dan berusaha untuk hidup sesuai dengan kehendak-Nya. Kehidupan orang benar bukanlah sekadar keberuntungan atau warisan status, melainkan sebuah pilihan aktif yang didasari oleh iman. Iman ini mendorong mereka untuk tidak hanya sekadar mengimani Tuhan, tetapi juga untuk mewujudkan iman tersebut melalui tindakan nyata yang mencerminkan keadilan. Keadilan di sini mencakup berbagai aspek, mulai dari integritas pribadi, kejujuran dalam hubungan, hingga kepedulian terhadap sesama, terutama mereka yang lemah dan tertindas.
Penekanan ganda pada "ia pasti hidup" dalam ayat ini bukanlah pengulangan tanpa makna. Ini adalah penegasan yang kuat dari keseriusan dan kepastian janji Tuhan. Kehidupan yang dijanjikan bukanlah sekadar eksistensi fisik, tetapi kehidupan yang penuh makna, berkat, dan hubungan yang lestari dengan Sang Pencipta. Ini adalah janji keselamatan yang mencakup pemulihan rohani dan, dalam gambaran yang lebih luas, kebangkitan dan kehidupan kekal bagi umat Tuhan.
Dalam dunia yang sering kali penuh ketidakpastian dan kesewenang-wenangan, firman Yehezkiel 33:13 menawarkan jangkar yang teguh. Tuhan adil dan setia. Bagi mereka yang memilih jalan kebenaran, yang hidup dalam iman dan melakukan apa yang benar, janji kehidupan yang berlimpah adalah pasti. Pesan ini mengingatkan kita bahwa hidup yang berkenan di hadapan Tuhan melibatkan komitmen total—hati yang percaya dan tangan yang bertindak benar. Ini adalah undangan abadi untuk hidup dalam terang keadilan-Nya, mengetahui bahwa di dalam ketaatan dan iman, terdapat jaminan kehidupan yang sesungguhnya.
Ayat ini menjadi pengingat bahwa tidak ada tindakan kebaikan yang sia-sia di mata Tuhan. Sebaliknya, setiap langkah yang diambil dalam kebenaran, setiap keputusan untuk melakukan yang adil, adalah bukti iman yang hidup dan akan berbuah kehidupan. Yehezkiel 33:13 adalah mercusuar harapan, menyoroti betapa berharganya hidup dalam kebenaran dan keadilan di bawah pandangan Tuhan yang penuh kasih.