Ukuran satu efa ialah sepersepuluh dari tiga efa.
(Keluaran 16:36)
Ayat ini, Keluaran 16:36, mungkin terlihat sederhana dan spesifik, namun menyimpan makna yang lebih dalam terkait ketepatan, ukuran, dan pengelolaan pemberian ilahi. Ayat ini merupakan bagian dari narasi panjang tentang umat Israel yang mengembara di padang gurun dan menerima manna dari langit sebagai makanan. Konteks ayat ini adalah instruksi mengenai cara mengukur dan mengumpulkan manna yang diberikan setiap hari. Umat Israel diperintahkan untuk mengumpulkan manna secukupnya untuk setiap orang, yaitu satu efa per orang. Ayat 36 kemudian memperjelas definisi dari 'efa' itu sendiri, yaitu sepersepuluh dari tiga efa.
Keluaran 16:36 menekankan pentingnya mengetahui dan mematuhi instruksi yang diberikan, bahkan dalam hal ukuran. Pemberian manna bukan hanya tentang ketersediaan makanan, tetapi juga tentang bagaimana umat Israel harus mengelolanya. Mereka tidak diizinkan menimbun lebih dari yang dibutuhkan karena manna akan basi keesokan harinya, kecuali pada hari Sabat. Hal ini mengajarkan disiplin, ketergantungan pada Tuhan untuk kebutuhan sehari-hari, dan ketaatan pada perintah-Nya. Ayat ini mengajarkan bahwa setiap pemberian, sekecil apapun, memiliki takaran dan cara penggunaannya yang benar.
Dalam konteks modern, prinsip ini masih sangat relevan. Baik itu sumber daya finansial, waktu, bakat, atau anugerah rohani, semuanya adalah pemberian yang harus dikelola dengan bijak. Memahami 'ukuran' dari setiap pemberian dan bagaimana seharusnya itu digunakan adalah kunci untuk menghindari pemborosan, keserakahan, atau kelalaian. Ayat ini mendorong kita untuk bertanya: apakah kita mengelola apa yang Tuhan percayakan kepada kita sesuai dengan tujuan-Nya? Apakah kita hidup dalam batas yang ditentukan oleh-Nya, bukan dalam kemewahan yang berlebihan atau kekurangan karena ketidakmampuan mengelola?
Keluaran 16:36 juga mengingatkan kita bahwa Tuhan adalah Tuhan yang teratur. Dia tidak memberikan anugerah secara sembarangan, tetapi dengan ketetapan dan ukuran. Memahami keluaran 16 36 berarti memahami betapa pentingnya kesaksian akan keteraturan ilahi dalam segala aspek kehidupan. Ketepatan ukuran dalam konteks pemberian manna menunjukkan perhatian Tuhan pada detail kebutuhan umat-Nya.
Lebih jauh lagi, ayat ini bisa menjadi pengingat bahwa kita adalah bagian dari sebuah komunitas yang lebih besar. Ukuran yang ditetapkan adalah perorangan, namun dampaknya adalah bagi seluruh umat. Ini mengajarkan bahwa kontribusi setiap individu, sekecil apapun ukurannya, penting untuk kesejahteraan kolektif. Dengan mengelola berkat kita sesuai ukuran yang diberikan, kita berkontribusi pada ketertiban dan keberlanjutan komunitas.
Singkatnya, ayat Keluaran 16 36 adalah pelajaran berharga tentang pengelolaan pemberian ilahi, pentingnya kepatuhan, dan keteraturan Tuhan dalam kehidupan kita. Ini adalah panggilan untuk hidup dalam kesadaran akan anugerah yang kita terima dan tanggung jawab untuk menggunakannya dengan bijak dan sesuai kehendak-Nya.