Kisah Rasul 13:49 - Sukacita yang Dipenuhi Roh

"Dan ketika orang-orang bukan Yahudi mendengar perkataan itu, mereka bersukacita dan memuliakan firman Tuhan, dan semua orang yang ditentukan untuk hidup yang kekal menjadi percaya."
Orang-orang bersukacita dan mengangkat tangan dalam pujian. Sukacita dan Harapan Baru
Simbol kegembiraan dan penerimaan kabar baik

Ayat Kisah Rasul 13:49 mencatat sebuah momen penting dalam perluasan Injil kepada bangsa-bangsa lain. Setelah Paulus dan Barnabas memberitakan firman Tuhan di Antiokhia di Pisidia, respon yang muncul sungguh luar biasa. Firman Tuhan yang mereka sampaikan bukan hanya didengar, tetapi juga meresap ke dalam hati banyak orang.

Perkataan yang dimaksud di sini merujuk pada berita sukacita tentang Yesus Kristus. Berita ini, yang awalnya disampaikan kepada umat pilihan, kini terbuka bagi siapapun yang mau percaya. Ini adalah inti dari pesan Injil: kasih karunia Tuhan yang melimpah, yang tidak terbatas pada satu kelompok etnis atau kebangsaan saja. Bagi orang-orang bukan Yahudi yang belum pernah mendengar kabar seperti ini sebelumnya, firman ini bagaikan embun segar di tanah yang kering. Mereka menerima berita itu dengan tangan terbuka, dipenuhi dengan sukacita yang mendalam.

Sukacita yang mereka rasakan bukanlah kegembiraan sesaat, melainkan sukacita yang lahir dari pemahaman akan kebenaran ilahi. Mereka tidak hanya bersukacita karena mendengarnya, tetapi mereka juga "memuliakan firman Tuhan." Ini menunjukkan sebuah respon yang aktif dan penuh hormat terhadap apa yang telah mereka dengar. Mereka mengakui kebesaran dan kekudusan firman itu, serta kuasa transformatifnya.

Lebih dari itu, ayat ini secara tegas menyatakan bahwa "semua orang yang ditentukan untuk hidup yang kekal menjadi percaya." Pernyataan ini mengandung pesan teologis yang mendalam mengenai kedaulatan Tuhan dalam keselamatan. Tuhan tidak hanya memberikan kesempatan, tetapi juga menganugerahkan iman kepada mereka yang telah Ia pilih untuk hidup kekal. Ini adalah anugerah yang luar biasa, di mana hati yang tadinya mati dapat dibangkitkan untuk menerima Kristus.

Kisah Rasul 13:49 adalah bukti nyata dari janji Tuhan yang akan menjangkau seluruh dunia. Ia telah membuka pintu bagi segala bangsa untuk menerima keselamatan melalui Yesus Kristus. Momen di Antiokhia ini menjadi cikal bakal perluasan gereja ke berbagai penjuru dunia, membawa terang dan pengharapan bagi mereka yang terhilang. Kegembiraan yang meluap, pemuliaan terhadap firman, dan pertobatan yang tulus adalah buah dari pekerjaan Roh Kudus yang mempersiapkan hati untuk menerima anugerah hidup kekal.