"Dan air menutupi lawan mereka; tidak ada seekor pun dari mereka yang ditinggalkan."
Ayat Mazmur 106:11 berbicara tentang kemenangan besar yang diberikan Tuhan kepada umat-Nya, mengalahkan para musuh yang mengancam mereka. Peristiwa ini seringkali merujuk pada pengalaman bangsa Israel saat keluar dari Mesir, ketika Tuhan membuka Laut Merah agar mereka dapat melintas dengan selamat, sementara tentara Firaun yang mengejar tenggelam ke dalam air yang kembali menutup.
Kata-kata "Dan air menutupi lawan mereka; tidak ada seekor pun dari mereka yang ditinggalkan" menggambarkan sebuah kekalahan total dan tanpa sisa bagi pihak musuh. Ini bukan hanya sekadar kemenangan sementara, melainkan pemusnahan total atas kekuatan yang hendak menghancurkan umat pilihan Tuhan. Mazmur ini menjadi pengingat akan kuasa dan kesetiaan Tuhan dalam melindungi umat-Nya dari segala bahaya, bahkan dari ancaman yang paling menakutkan sekalipun.
Dalam konteks yang lebih luas, ayat ini mengajarkan kita tentang iman dan kepercayaan kepada Tuhan. Ketika kita menghadapi tantangan atau kesulitan yang tampak mustahil untuk diatasi, Mazmur 106:11 menguatkan kita untuk bersandar pada janji Tuhan. Sejarah telah membuktikan bahwa Tuhan sanggup melakukan hal-hal luar biasa bagi mereka yang percaya dan taat kepada-Nya. Setiap kali kita merasa terancam oleh kekuatan yang lebih besar, kita dapat mengingat bahwa tangan Tuhan yang perkasa siap menolong dan mengalahkan segala musuh rohani maupun jasmani kita.
Kemenangan yang diceritakan dalam Mazmur ini juga menjadi simbol dari kemenangan Kristus atas maut dan dosa. Melalui pengorbanan-Nya, kita diberikan kesempatan untuk dibebaskan dari perbudakan dosa, sama seperti bangsa Israel dibebaskan dari perbudakan Mesir. Ayat ini mengingatkan kita untuk tidak pernah gentar menghadapi kesulitan, karena Tuhan beserta kita.
Perhatikan bagaimana teks ini menekankan ketidakberdayaan musuh di hadapan Tuhan. "Tidak ada seekor pun dari mereka yang ditinggalkan" menunjukkan bahwa setiap upaya perlawanan menjadi sia-sia ketika Tuhan bertindak. Ini adalah pernyataan yang kuat tentang kedaulatan Tuhan atas segala sesuatu, termasuk atas kuasa kegelapan. Bagi orang percaya, ini adalah sumber pengharapan dan keberanian.
Mari kita renungkan Mazmur 106:11 dalam kehidupan sehari-hari. Ketika masalah datang menerpa, ingatlah bahwa Tuhan adalah sumber kekuatan kita. Dia adalah pertahanan kita yang kokoh. Dengan iman yang teguh, kita dapat menghadapi segala sesuatu, mengetahui bahwa pada akhirnya, Tuhanlah yang akan membawa kita pada kemenangan yang sempurna, tanpa ada satu pun musuh yang tersisa untuk mengganggu kita. Kepercayaan kepada-Nya adalah kunci keselamatan dan kemenangan.